"Asessmen: Apa Makna Sebenarnya?"
Pada tanggal 9 Oktober 2018 bertempat di Dinas Pendidikan DKI Jakarta, ACER Indonesia bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan sesi berbagi dengan mengusung topikACER Indonesia bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta "Asessmen: Apa Makna Sebenarnya?". Kegiatan ini bertujuan untuk membangun literasi mengenai penilaian pendidikan, sekaligus memperbaiki miskonsepsi yang telah terbentuk akan peran dan posisi sistem penilaian dalam proses pembelajaran.
Didukung oleh Persatuan Sekolah SPK Indonesia (PSSI) dan Ikatan Guru Indonesia (IGI), sejumlah perwakilan instansi pendidikan termasuk guru, tenaga pendidik, pegiat pendidikan, dan para anggota PSSI turut hadir dalam kegiatan tersebut. Beberapa narasumber yang tampak hadir antara lain: Bowo Irianto,Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta; Haifa Siregar, Ketua Perkumpulan Sekolah SPK Indonesia; Dr.Jarrod Hingtson, Manajer Layanan Penilaian di Sekolah (Manager of School Assessment Services) ACER Australia; dan Mark Butler, Senior Research Fellow ACER Australia.
Kutipan Bowo Irianto:
"Dinas Pendidikan berharap diskusi hari ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat mengenai penilaian serta membangun pemahaman akan manfaat dan tujuan dari setiap penilaian. Saat ini, orientasi akan sistem penilaian telah bertumbuh. Penilaian tidak hanya berpusat pada hasil akan tetapi mengedepankan proses. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk sama-sama memahami bahwa hasil tak lain merupakan konsekuensi dari proses. Hal ini juga sejalan dengan perubahan paradigma pendidikan yang tengah terjadi. Apabila kita ingin tetap bertahan, maka cara berpikir kita pun harus berubah."
Kutipan Haifa Siregar:
"Kami memiliki harapan besar agar program semacam ini bisa dinikmati oleh semua kalangan, baik itu SD, SMP, SMA, maupun SMK Negeri di kawasan DKI Jakarta. Namun, kami pun menyadari bahwa cita-cita sebesar ini membutuhkan kerja sama dan kolaborasi sinergis dengan sejumlah pemangku kepentingan, terutama mengingat keterbatasan sumber daya yang kami miliki. Oleh karena itu, PSSI menyambut baik ajakan kolaborasi dari ACER Indonesia atas dasar semangat perubahan yang sama. Lewat acara Sesi Berbagi, kami mengajak rekan-rekan tenaga pendidik untuk bertumbuh bersama, saling memperbaiki, serta membuka diri dan terus belajar."
Kutipan Dr.Jarrod HIngston:
"Sejak didirikan pada tahun 1930, ACER merupakan pusat penelitian pendidikan terkemuka dan didukung oleh lebih dari 400 karyawan yang tersebar di beberapa negara, seperti Indonesia, Australia, India, Malaysia, Saudi Arabia, dan Inggris. Dengan berbekal pengalaman lebih dari 80 tahun, ACER telah berhasil membangun reputasi yang kuat sebagai penyedia dukungan dan keahlian bagi para pembuat kebijakan pendidikan dan praktisi profesional. Khusus di Indonesia, kami bangga melihat kemajuan-kemajuan progresif yang berhasil dibina oleh ACER Indonesia. Hal ini jelas menjadi pemantik semangat bagi kami untuk terus berkomitmen menjadi rekanan strategis bagi para pendidik dan instansi pendidikan Indonesia“
Comments
Post a Comment