Mengkaji Ulang Kembali
Persoalan radikalisme pada akhirnya tidak melulu soal pemahaman agama yang melenceng dari kaidah sosial. Sejatinya Agama tidak pernah mengajarkan untuk menjadi teroris, hanya meletakkan landasan perjuangan mempertahankan keyakinan di jalan Allah. Selalu muncul pertanyaan, mengapa Indonesian yang mayoritas Muslim 20 tahun belakangan ini marak aksi radikalisme yang beraroma “perang Agama”. Dari Bom Bali berlanjut aksi Intoleransi lain hingga hari ini. Era Reformasi yang menjadi peralihan kepemimpinan dari orde baru, menjadi titik awal kekacauan harmonisasi bernegara. Mari kita tarik mundur ke belakang, dimana peranan Geopolitik tidak bisa terpisahkan dari situasi negara terkait kepentingan antar negara. Berawal dari salah satunya ajaran Khawarij yang melakukan perlawanan pada perjuangan khilafah di abad ke 7. Dinasti Utsmaniyah yang merupakan dinasti terakhir kekuasaan Khilafah tidak lantas membuat para khawarij berhenti berjuang. Hingga di pertengahan abad 20 lahirlah ajaran/ideol...